Scroll untuk baca artikel
Tips & Trik

Cara Ampuh Menghentikan Email Promosi dan Spam di Gmail

2
×

Cara Ampuh Menghentikan Email Promosi dan Spam di Gmail

Sebarkan artikel ini
Cara Ampuh Menghentikan Email Promosi dan Spam di Gmail

Spilltekno – Mengatasi email promosi dan spam yang terus berdatangan memang penting agar ruang penyimpanan tidak cepat penuh dan kotak masuk tetap rapi. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

1. Hentikan Langganan Newsletter yang Tidak Diperlukan

Seringkali kita berlangganan newsletter dari berbagai situs untuk mendapatkan informasi terbaru. Namun, tanpa disadari, email tersebut menumpuk dan membuat kotak masuk penuh.

Solusinya, berhenti langganan dari semua newsletter yang sudah tidak diperlukan. Di Gmail, Anda bisa menemukan tombol “berhenti berlangganan” di bagian bawah setiap email newsletter.

2. Manfaatkan Fitur Filter Spam di Gmail

Gmail memiliki fitur filter spam otomatis yang sangat membantu untuk memisahkan email mencurigakan atau tidak diinginkan dari kotak masuk utama. Berikut cara memaksimalkan fitur ini:

  • Masuk ke Pengaturan Gmail: Klik ikon gear di pojok kanan atas, pilih “Lihat semua pengaturan.”
  • Tambahkan Filter: Di tab Filter dan Alamat yang Diblokir, klik Buat filter baru dan atur sesuai kebutuhan, misalnya filter dengan kata-kata tertentu atau alamat email yang sering mengirim spam.

Dengan filter ini, Gmail otomatis akan menyaring email yang tidak diinginkan, memindahkannya langsung ke folder spam atau sampah.

3. Hindari Memberikan Alamat Email Sembarangan

Memberikan alamat email pada situs yang tidak jelas hanya akan memperbesar risiko terkena spam. Beberapa tips agar alamat email Anda tetap aman:

  • Gunakan Email Sementara: Saat mendaftar di situs-situs yang tidak terlalu penting, gunakan layanan email sementara seperti Temp-Mail atau Guerrilla Mail.
  • Batasi Email untuk Publikasi: Jika Anda harus mencantumkan email di profil publik atau media sosial, pertimbangkan untuk menambahkan simbol seperti “[at]” alih-alih “@” agar bot tidak mudah mendeteksinya.
Baca Juga:  WhatsApp Chat Lock, Fitur yang Bisa Bantu Selingkuh?

4. Gunakan Ekstensi atau Aplikasi Pemblokir Spam

Ada beberapa aplikasi dan ekstensi yang dapat membantu menyaring spam di Gmail lebih baik lagi. Misalnya:

  • Clean Email: Aplikasi ini bisa membantu membersihkan email secara massal, memfilter spam, dan mengelompokkan email berdasarkan jenisnya.
  • Unroll.Me: Alat ini memungkinkan kita berhenti berlangganan dari banyak newsletter sekaligus dengan mudah.

5. Cek dan Hapus Email di Folder Promosi dan Sosial

Gmail secara otomatis memisahkan email ke dalam beberapa kategori seperti PrimaryPromotions, dan Social. Pastikan Anda secara rutin membersihkan folder Promotions dan Social karena email di sana biasanya berasal dari situs-situs promosi atau pemberitahuan media sosial.

6. Laporkan dan Hapus Email Spam Secara Manual

Jika ada email spam yang lolos ke kotak masuk utama, Anda bisa menandainya sebagai spam secara manual agar Gmail lebih mengenali pola spam tersebut di masa mendatang. Caranya:

  • Buka email yang dianggap spam.
  • Klik Laporkan sebagai spam di bagian atas.

Langkah ini membantu Gmail untuk lebih cerdas dalam mengenali jenis email yang Anda anggap tidak diinginkan.

7. Rutin Membersihkan Folder Sampah dan Spam

Folder spam dan sampah bisa menumpuk seiring waktu, memakan ruang penyimpanan di akun Anda. Pastikan untuk menghapus secara berkala agar ruang penyimpanan selalu optimal.

8. Mengatur Pengelolaan Email dengan Label

Mengatur email dengan label khusus membantu Anda lebih mudah menemukan email penting dan memisahkan yang kurang penting. Misalnya, buat label “Penting” atau “Pribadi” untuk memisahkan email yang benar-benar diperlukan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita bisa menjaga agar kotak masuk tetap bersih dan terbebas dari email yang tidak diinginkan. Mengelola email dengan cara ini membantu Anda fokus pada pesan penting dan menghemat ruang penyimpanan di Gmail. Spilltekno

Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *