Spilltekno – Robot bola bernama Rotunbot RT-G lagi jadi perbincangan hangat. Kalau kamu pernah lihat BB8 di Star Wars, robot ini bisa dibilang versi tangguh dan futuristik yang dirancang khusus untuk tugas kepolisian.
Di Wenzhou, China, robot ini sudah diuji coba untuk membantu polisi manusia, dan teknologi yang dibawanya benar-benar bikin takjub.
Rotunbot RT-G dirancang untuk menghadapi medan sulit, cuaca ekstrem, bahkan situasi berbahaya seperti konflik atau kriminalitas.
Dengan desain berbentuk bola dan teknologi keseimbangan canggih, robot ini mampu bergerak cepat hingga 30 km/jam dan tetap stabil di berbagai kondisi. Menariknya lagi, robot ini amfibi, jadi bisa mengapung di air dan bahkan berenang.
Teknologi dan Keunggulan Rotunbot RT-G
Rotunbot RT-G punya banyak fitur canggih yang bikin tugas polisi lebih efektif. Berikut beberapa hal menarik dari teknologi robot ini:
Fitur | Deskripsi |
---|---|
Kamera 360 Derajat | Memberikan pandangan menyeluruh untuk pemantauan tanpa celah. |
Sensor Ultrasonik | Memastikan robot dapat bergerak dengan aman di ruang sempit atau sulit. |
Stabilisasi Gyro | Membantu robot tetap seimbang meski bergerak cepat atau berada di medan sulit. |
Peralatan Taktis | Ada jaring, semprotan merica, dan speaker untuk menangani situasi tanpa senjata api. |
Walaupun tidak dipersenjatai seperti robot-robot dalam film aksi, peralatan non-letak ini cukup untuk menangani berbagai situasi dengan aman. Dengan kemampuan ini, Rotunbot RT-G bisa digunakan untuk pelacakan, identifikasi, bahkan menangkap pelaku kejahatan.
Kelebihan dan Kekurangan Rotunbot RT-G
Rotunbot RT-G punya beberapa kelebihan yang membuatnya istimewa:
- Amfibi: Bisa digunakan di darat dan air, bahkan mampu berenang.
- Cepat dan Stabil: Dengan kecepatan maksimal 30 km/jam, robot ini cukup gesit untuk mengejar penjahat biasa.
- Modular: Desainnya bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan, misalnya untuk misi pengawasan atau operasi taktis.
Namun, ada juga beberapa kekurangannya. Robot ini, misalnya, tidak bisa naik tangga, yang jadi keterbatasan besar untuk operasi di gedung bertingkat. Selain itu, Rotunbot RT-G masih harus dikendalikan oleh manusia melalui remote control, sehingga belum sepenuhnya otonom.
Inspirasi di Balik Rotunbot RT-G
Mungkin kamu berpikir robot ini terinspirasi dari BB8 di Star Wars. Ternyata, menurut Wang Yu, ilmuwan penciptanya, inspirasi utama datang dari tim robotika Universitas Uppsala di Swedia pada tahun 2017.
Tujuan utama Wang Yu adalah menciptakan robot yang bisa menggantikan manusia di lingkungan berbahaya, seperti zona konflik atau cuaca ekstrem.
Harga dan Masa Depan Rotunbot RT-G
Rotunbot RT-G dibanderol sekitar Rp 665 juta per unit, angka yang cukup besar untuk sebuah teknologi baru. Meski begitu, pemerintah China tampaknya serius dengan proyek ini. Jika uji coba berjalan lancar, robot ini berpotensi jadi bagian penting dari sistem keamanan di masa depan.
Dengan semua kemampuan yang dimilikinya, Rotunbot RT-G jelas bukan sekadar robot bola biasa. Teknologi ini membuktikan bahwa robotika bisa memberikan solusi nyata untuk tugas-tugas yang terlalu berbahaya bagi manusia.
Bagaimana menurut kamu, apakah robot seperti ini bisa jadi bagian dari keamanan di negara lain juga? Spilltekno
Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News