Scroll untuk baca artikel
GameMobile Legends

Mobile Legends Jadi Ekskul, Emil Dardak Jangan Sekadar Mabar

4
×

Mobile Legends Jadi Ekskul, Emil Dardak Jangan Sekadar Mabar

Share this article
Mobile Legends Jadi Ekskul, Emil Dardak Jangan Sekadar Mabar
Mobile Legends Jadi Ekskul, Emil Dardak Jangan Sekadar Mabar

Spilltekno – Mobile Legends, siapa sih yang nggak kenal? Game yang satu ini emang udah jadi bagian dari hidup banyak orang, dari anak-anak sampai orang dewasa. Bahkan, sekarang udah mulai masuk ke dunia pendidikan, lho! Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, punya pandangan menarik tentang potensi Mobile Legends sebagai wadah pengembangan diri, dan mendorong dibentuknya ekskul Mobile Legends di sekolah-sekolah. Tapi, tunggu dulu, jangan sampai ini cuma jadi ajang “mabar” alias main bareng tanpa tujuan yang jelas. Nah, kira-kira apa aja sih yang perlu diperhatikan?

Potensi Positif Mobile Legends di Sekolah

Pengembangan Soft Skills

Bayangin deh, dalam Mobile Legends, kamu harus kerja sama dengan tim, menyusun strategi, dan berkomunikasi dengan baik. Nggak bisa tuh main sendiri-sendiri kayak jagoan. Nah, tanpa kamu sadari, keterampilan-keterampilan ini tuh sebenarnya sangat berharga dan berguna banget buat pengembangan soft skills kamu. Jadi, nggak cuma jago nge-game, tapi juga jago kerja sama!

Meningkatkan Kemampuan Problem Solving

Setiap pertandingan Mobile Legends itu penuh dengan tantangan. Musuh yang kuat, strategi yang berbeda, dan kondisi yang berubah-ubah. Kamu harus bisa mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Secara nggak langsung, ini melatih kemampuan problem solving kamu. Gimana caranya mengatasi masalah dengan efektif dan efisien? Nah, di game ini kamu bisa belajar banyak.

Wadah Kreativitas dan Inovasi

Mobile Legends itu bukan cuma tentang hero yang kuat atau item yang bagus. Tapi juga tentang bagaimana kamu bisa berkreasi dan berinovasi dalam menyusun strategi, memilih hero yang tepat, dan beradaptasi dengan gaya bermain lawan. Kamu bisa mencoba berbagai kombinasi hero, taktik yang berbeda, dan bahkan menciptakan meta baru. Intinya, game ini mendorong kamu untuk berpikir “out-of-the-box”. Siapa tahu, dari sini muncul ide-ide brilian yang bisa kamu terapkan di dunia nyata?

Baca Juga:  5 Hero Terlemah Mobile Legends, Cuma Pro Player yang Boleh Pakai

Tantangan dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Potensi Kecanduan dan Dampak Negatif

Jujur aja, Mobile Legends itu emang bikin nagih. Saking serunya, kadang kita lupa waktu dan lupa kewajiban. Nah, ini nih yang jadi tantangan utama. Gimana caranya mencegah siswa dari kecanduan Mobile Legends? Sekolah perlu membuat aturan yang jelas dan memberikan edukasi tentang penggunaan game yang sehat dan bertanggung jawab. Jangan sampai game ini malah jadi bumerang buat diri sendiri.

Keseimbangan dengan Kegiatan Akademik

Ekskul Mobile Legends itu boleh-boleh aja, tapi jangan sampai mengganggu kegiatan akademik. Prioritas utama tetaplah belajar dan meraih prestasi. Perlu ada pengaturan waktu yang bijak dan pengawasan yang ketat. Jangan sampai gara-gara terlalu asyik main game, nilai pelajaran jadi jeblok. Itu sih namanya nggak keren.

Peran Guru dan Pembimbing

Kunci sukses ekskul Mobile Legends itu ada di tangan guru dan pembimbing. Mereka harus bisa mengarahkan siswa, memberikan pelatihan yang terstruktur, dan memantau perkembangan mereka. Bukan cuma jadi teman mabar, tapi juga jadi mentor yang bisa memberikan masukan dan motivasi. Jadi, jangan anggap guru dan pembimbing itu cuma “penonton” ya!

Emil Dardak dan Harapan ke Depan

Kita patut apresiasi dukungan Emil Dardak terhadap Mobile Legends sebagai ekskul. Ini menunjukkan bahwa pemerintah juga peduli dengan perkembangan dunia game dan potensi positifnya. Tapi, inget ya, inisiatif ini harus diimplementasikan dengan bijak dan terarah. Jangan sampai ekskul ini cuma jadi ajang mabar tanpa nilai edukasi yang jelas. Semoga aja, Mobile Legends bisa menjadi wadah positif bagi pengembangan diri siswa, bukan sekadar pengisi waktu luang. Siapa tahu, dari sini lahir atlet-atlet e-sports berprestasi yang bisa mengharumkan nama bangsa!

Baca Juga:  Rasakan Nostalgia Musou di Dynasty Warriors: Origins

Jadi, gimana menurut kamu? Mobile Legends di sekolah, ide bagus atau malah bikin runyam? Yang jelas, semua tergantung pada bagaimana kita memanfaatkannya. Kalau bisa seimbang antara main game dan belajar, kenapa nggak? Siapa tahu, dari hobi main Mobile Legends, kamu bisa meraih sukses di masa depan. Yang penting, jangan lupa diri dan tetap bertanggung jawab! Spilltekno

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran Whatsapp Channel

Memuat judul video...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *