Scroll untuk baca artikel
AI

Meta Hentikan Profil AI yang Jadi Sorotan Pengguna Media Sosial

12
×

Meta Hentikan Profil AI yang Jadi Sorotan Pengguna Media Sosial

Sebarkan artikel ini
Meta Hentikan Profil AI yang Jadi Sorotan Pengguna Media Sosial

Spilltekno – Meta baru-baru ini memutuskan untuk menghentikan penggunaan “profil AI” di Instagram dan Facebook setelah menuai banyak kritik dari pengguna. Keputusan ini membuat banyak orang bertanya-tanya, apa sebenarnya yang terjadi dengan eksperimen profil berbasis kecerdasan buatan ini?

Profil AI Meta diperkenalkan pertama kali pada September 2023. Profil-profil ini dirancang untuk berinteraksi langsung dengan pengguna. Beberapa bahkan memiliki deskripsi menarik, seperti Carter, pelatih kencan virtual, dan Grandpa Brian, seorang “pensiunan pengusaha tekstil”. Namun, eksperimen ini justru mendapat tanggapan beragam dari pengguna, mulai dari keluhan hingga ejekan.

Apa yang Membuat Profil AI Meta Dikritik?

Pengguna media sosial menyoroti sejumlah hal yang membuat mereka tidak nyaman berinteraksi dengan “profil AI”:

  1. Kepribadian yang Klise
    Banyak pengguna merasa jawaban yang diberikan profil AI terlalu generik dan tidak konsisten, sehingga kehilangan esensi “kepribadian” yang dijanjikan.
  2. Bug pada Sistem
    Masalah teknis juga menjadi perhatian, di mana pengguna melaporkan bahwa mereka tidak bisa memblokir akun-akun AI ini. Bug tersebut semakin memperburuk pengalaman pengguna.
  3. Eksperimen yang Membingungkan
    Ada kesalahpahaman bahwa profil-profil ini adalah produk resmi yang diluncurkan Meta. Padahal, Meta menyebut ini hanyalah uji coba awal dan dikelola oleh manusia untuk eksplorasi teknologi.

Mengapa Meta Memutuskan untuk Menghentikan Profil AI?

Setelah gelombang kritik muncul, Meta memutuskan untuk menghentikan eksperimen ini sepenuhnya. Mereka menilai bahwa tanggapan pengguna yang negatif, ditambah masalah teknis yang belum terselesaikan, menjadi alasan kuat untuk menghentikan proyek ini sementara waktu.

Meski begitu, Meta masih memiliki visi besar untuk “profil AI” di masa depan. Tahun lalu, mereka memamerkan teknologi AI yang memungkinkan pengguna melakukan panggilan video dengan karakter virtual. Ini menunjukkan bahwa Meta belum sepenuhnya menyerah dalam upaya mereka mengintegrasikan AI ke dalam platform.

Apa Selanjutnya untuk Profil AI di Media Sosial?

Meskipun eksperimen profil AI dihentikan, Meta masih berencana mengembangkan teknologi ini lebih jauh. Fokus mereka saat ini adalah memastikan bahwa teknologi AI yang dihadirkan benar-benar relevan dan bermanfaat bagi pengguna.

Sebagai pengguna, kita mungkin akan melihat inovasi baru di masa depan. Entah itu berupa chatbot yang lebih canggih atau karakter AI yang bisa benar-benar memahami emosi dan kebutuhan manusia.

Keputusan Meta menghentikan “profil AI” menunjukkan bahwa teknologi tidak selalu diterima dengan baik oleh pengguna, bahkan jika itu dirancang dengan tujuan inovasi.

Namun, ini juga menjadi pelajaran penting bahwa pengembangan AI harus melibatkan masukan dari pengguna untuk memastikan teknologi tersebut benar-benar memenuhi harapan.

Pada akhirnya, Meta tetap optimis untuk menghadirkan teknologi AI yang lebih baik di masa depan. Kita tunggu saja bagaimana inovasi mereka akan membawa pengalaman baru di media sosial. Spilltekno

Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *