Spilltekno – Di era modern ini, Indonesia telah menjadi salah satu negara responsif yang menyambut baik hadirnya teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Hal ini dibuktikan dengan dikeluarkannya Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 9 Tahun 2023 tentang Etika Kecerdasan Artifisial pada Desember 2023 lalu.
Artificial Intelligence: Tantangan dan Inovasi dalam Transformasi Digital
Ketua Umum Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM), Achmad Benny Mutiara, menyatakan bahwa penggunaan AI telah menjadi bagian tak terpisahkan dari transformasi digital yang tengah berlangsung di berbagai instansi pemerintahan, korporasi bisnis, hingga institusi lainnya. Transformasi digital sendiri merupakan proses perubahan yang mencakup pemanfaatan teknologi digital untuk mengubah cara kerja, produksi, pengiriman, dan pengalaman pelanggan suatu organisasi atau industri secara fundamental.
Kecerdasan buatan menjadi bagian dari transformasi digital yang juga melibatkan teknologi lainnya, seperti internet of things (IoT), cloud computing, big data, dan analisis data. Dengan memanfaatkan teknologi-teknologi tersebut, organisasi dan industri dapat meningkatkan kinerja, mengurangi biaya, memperbaiki kualitas produk atau layanan, dan meningkatkan kecepatan inovasi.
Tantangan dalam Penggunaan AI
Meskipun AI menawarkan banyak manfaat, namun penggunaannya juga menghadirkan berbagai tantangan. Salah satu tantangan utama adalah privasi dan keamanan data, karena AI membutuhkan akses ke data sensitif. Selain itu, terdapat pula tantangan dalam hal regulasi dan etika, karena teknologi AI dapat memengaruhi kehidupan manusia secara signifikan.
Dukungan Inovasi AI
Pemerintah Indonesia mendukung pengembangan inovasi dan pemanfaatan teknologi AI dengan menyediakan Panduan Etika Kecerdasan Artifisial. Panduan ini mengedepankan prinsip inovasi dan meminimalkan hambatan yang muncul.
Pemerintah terus memantau perkembangan adopsi teknologi AI di Indonesia dan mempertimbangkan adaptasi atas perkembangan AI di tingkat global. Berbagai sektor, seperti kesehatan, transportasi, dan jasa keuangan, telah mengadopsi teknologi AI untuk meningkatkan layanan dan efisiensi.
Implementasi AI
Kompetisi TOP Digital Awards 2024 memberikan contoh implementasi AI yang berhasil di berbagai institusi. AI telah berhasil meminimalisir hilangnya produksi di industri perkebunan karet dan mempercepat verifikasi klaim serta mendeteksi kecurangan di industri asuransi.
Artificial intelligence memiliki potensi besar dalam mendorong transformasi digital dan meningkatkan efisiensi di berbagai sektor. Namun, terdapat tantangan yang perlu diatasi, seperti privasi data dan regulasi. Dukungan pemerintah dan pengembangan inovasi sangat penting untuk memaksimalkan manfaat AI sekaligus meminimalkan risikonya. Spilltekno
Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News
