Budidaya kerang mutiara dapat dilakukan di berbagai lokasi di seluruh dunia, namun beberapa tempat khususnya dikenal sebagai pusat industri mutiara, seperti Jepang, Australia, dan Indonesia.
Dalam beberapa dekade terakhir, teknologi telah membantu meningkatkan efisiensi budidaya kerang mutiara dan memperbaiki mutu mutiara yang dihasilkan. Namun, banyak orang masih lebih suka memperoleh mutiara alami yang diperoleh dari pemanenan mutiara di laut lepas. Meskipun demikian, pemanenan mutiara di laut lepas terus berkurang karena kelangkaan dan menjadikan mutiara hasil budidaya menjadi alternatif yang lebih terjangkau dan lebih berkelanjutan.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, proses terbentuknya mutiara sangatlah menarik dan rumit. Tahapan pembentukan mutiara dimulai dari gangguan di dalam kerang dan diikuti dengan pengeluaran lapisan perlindungan oleh kerang. Tahap terakhir adalah pembentukan mutiara itu sendiri yang membutuhkan waktu yang lama dan tidak bisa dikendalikan.