Spilltekno – MPL ID S16 memasuki babak paling seru: Playoffs! Tapi ada satu hal yang bikin kaget, RRQ Hoshi, sang penguasa MPL, untuk pertama kalinya dalam sejarah absen dari pertarungan memperebutkan gelar juara. Sementara itu, ONIC Esports dan Bigetron Alpha (BTR) sudah siap di Upper Bracket, menanti para penantang. Absennya RRQ Hoshi ini jadi topik panas, banyak yang bilang ini pertanda perubahan besar di kancah Mobile Legends Indonesia.
RRQ Hoshi Out: Beneran Akhir Sebuah Era?
Gagalnya RRQ Hoshi lolos ke Playoffs MPL ID S16 ini bener-bener bikin banyak orang tercengang. Gimana enggak, tim yang dijuluki “Sang Raja” ini selalu hadir di babak penentuan selama 15 musim berturut-turut! Performa mereka di Regular Season memang kurang oke, cuma menang enam kali dan kalah sepuluh kali. Kekalahan penting dari Team Liquid ID dan hasil kurang maksimal lawan NAVI bikin harapan mereka pupus.
“Musim ini berat banget buat kami. Kita udah coba yang terbaik, tapi hasilnya emang nggak sesuai harapan,” kata salah satu staf pelatih RRQ Hoshi setelah laga penentu. Kegagalan ini langsung memicu perdebatan di kalangan fans, banyak yang mempertanyakan strategi tim dan performa pemain. Selain itu, absennya RRQ Hoshi juga berarti nggak ada Derby Klasik lawan EVOS Legends atau Royal Derby yang selalu ditunggu-tunggu. Hilangnya dua rivalitas sengit ini jelas mengurangi keseruan Playoffs kali ini. “Kami menghormati keputusan RRQ Hoshi dan berharap mereka bisa bangkit lebih kuat di musim depan,” ujar salah seorang perwakilan MPL ID S16.
ONIC dan BTR: Aman di Upper Bracket
Di tengah kabar mengejutkan tentang RRQ Hoshi, ONIC Esports dan Bigetron Alpha malah berhasil mengamankan posisi di Upper Bracket berkat performa apik mereka selama Regular Season. ONIC Esports, si Landak Kuning, sekali lagi menunjukkan dominasinya. Mereka cuma sekali absen di Grand Final (MPL ID Season 14), dan sering jadi momok menakutkan di babak Playoffs. “Senang banget bisa kembali ke Upper Bracket. Ini semua berkat kerja keras tim,” ungkap Coach Yeb dari ONIC Esports.
Bigetron Alpha juga tampil nggak kalah keren di Regular Season, berhasil mengamankan tempat di Upper Bracket dan jadi salah satu kandidat kuat juara. Performa yang stabil dan strategi yang inovatif jadi kunci kesuksesan mereka. Dengan adanya ONIC dan BTR di Upper Bracket, persaingan di babak Playoffs dijamin bakal makin panas dan seru!
Jadwal dan Format Playoffs MPL ID S16
Playoffs MPL ID S16 akan digelar dari tanggal 29 Oktober sampai 2 November 2025. Hampir semua pertandingan akan menggunakan sistem Best of 5 (Bo5), sementara Grand Final akan menggunakan Best of 7 (Bo7). Format ini memberikan kesempatan buat tim untuk nunjukkin kemampuan terbaik mereka, sekaligus mengurangi faktor keberuntungan.
Pertandingan akan dimulai dengan babak play-ins, di mana tim-tim yang berada di peringkat ketiga sampai keenam akan saling bertarung untuk mendapatkan tiket ke Upper Bracket. Pemenang dari babak play-ins akan ketemu ONIC dan BTR di Upper Bracket, sementara tim yang kalah akan turun ke Lower Bracket.
Siapa Saja yang Bertanding di Playoffs?
Selain ONIC dan BTR, ada empat tim lain yang juga berhasil lolos ke babak Playoffs, yaitu Alter Ego, EVOS Legends, Dewa United Esports, dan Natus Vincere (NAVI). Keempat tim ini akan memulai perjuangan mereka dari babak play-ins, berjuang keras untuk bisa masuk Upper Bracket dan menantang ONIC serta BTR.
Alter Ego menunjukkan performa yang lumayan bagus di Regular Season, dan mereka bertekad untuk bikin kejutan di babak Playoffs. EVOS Legends, si Macan Putih, juga siap membuktikan bahwa mereka masih jadi tim yang patut diwaspadai. Dewa United Esports dan NAVI, sebagai tim pendatang baru, juga nggak bisa diremehkan. Mereka punya potensi untuk ngasih perlawanan sengit, bahkan ngalahin tim-tim yang lebih berpengalaman.
Gimana Mekanisme Playoffsnya?
Babak Playoffs MPL ID S16 akan dimulai dengan pertandingan play-ins. Alter Ego akan melawan NAVI, sementara EVOS Legends akan menghadapi Dewa United Esports. Pemenang dari kedua pertandingan ini akan melaju ke Upper Bracket dan ketemu ONIC dan BTR. Tim yang kalah akan turun ke Lower Bracket dan harus berjuang untuk bisa bertahan di kompetisi.
Di Lower Bracket, tim-tim yang kalah akan saling bertarung dalam sistem eliminasi ganda. Tim yang kalah di Lower Bracket akan langsung tersingkir dari kompetisi, sementara tim yang menang akan terus melaju sampai ke Grand Final. Pertandingan di Lower Bracket diprediksi bakal seru banget dan penuh drama, karena setiap pertandingan akan menentukan nasib tim-tim tersebut. Perebutan gelar juara MPL ID S16 makin memanas, dengan absennya sang raja dan munculnya kekuatan-kekuatan baru yang siap ngasih persaingan ketat. Para penggemar Mobile Legends di Indonesia pun udah siap buat nyaksiin pertarungan seru dan menegangkan di babak Playoffs!
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran WhatsApp Channel