Setelah Anda melakukan rooting, Anda bisa menghapus aplikasi bawaan Android dengan menggunakan aplikasi manajer file, seperti ES File Explorer, Root Explorer, atau Solid Explorer.
Aplikasi manajer file ini akan memungkinkan Anda untuk menjelajahi dan mengubah file yang ada di sistem operasi Android.
Anda bisa mencari folder yang berisi aplikasi bawaan Android, biasanya di /system/app atau /system/priv-app, dan menghapus file apk yang tidak Anda inginkan.
Anda juga bisa menghapus file data yang berhubungan dengan aplikasi bawaan Android, biasanya di /data/data atau /data/app.
5. Nonaktifkan Aplikasi Bawaan Jika Tidak Bisa Dihapus
Jika Anda tidak bisa atau tidak ingin menghapus aplikasi bawaan Android, Anda bisa mencoba cara lain, yaitu dengan menonaktifkan aplikasi bawaan.
Menonaktifkan aplikasi bawaan adalah cara yang lebih mudah dan aman daripada menghapusnya, karena Anda tidak perlu melakukan rooting atau menggunakan aplikasi pihak ketiga.
Menonaktifkan aplikasi bawaan akan membuat aplikasi tersebut tidak bisa digunakan, tidak muncul di layar utama atau laci aplikasi, dan tidak mengirim atau menerima data.
Namun, aplikasi bawaan yang dinonaktifkan masih tetap ada di ponsel Anda, dan bisa diaktifkan kembali jika Anda mengubah pikiran.
Untuk menonaktifkan aplikasi bawaan Android, Anda bisa masuk ke pengaturan, aplikasi, dan pilih aplikasi yang ingin Anda nonaktifkan. Kemudian, Anda bisa menekan tombol nonaktifkan, dan konfirmasi pilihan Anda.
Anda juga bisa menonaktifkan aplikasi bawaan dengan menekan dan menahan ikon aplikasi di layar utama atau laci aplikasi, dan pilih info aplikasi. Setelah itu, Anda bisa menekan tombol nonaktifkan, dan konfirmasi pilihan Anda.
Itulah tips menghapus aplikasi bawaan Android yang bisa Anda coba. Menghapus aplikasi bawaan Android bisa memberikan beberapa manfaat, seperti menghemat ruang penyimpanan, mempercepat kinerja ponsel, atau meningkatkan privasi Anda.
Namun, menghapus aplikasi bawaan Android juga memiliki beberapa risiko, seperti ponsel bisa menjadi tidak stabil, rentan terhadap virus, atau bahkan rusak permanen. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati dan teliti saat menghapus aplikasi bawaan Android.
Jika Anda tidak bisa atau tidak ingin menghapus aplikasi bawaan Android, Anda bisa mencoba cara lain, yaitu dengan menonaktifkan aplikasi bawaan.
Menonaktifkan aplikasi bawaan adalah cara yang lebih mudah dan aman daripada menghapusnya, karena Anda tidak perlu melakukan rooting atau menggunakan aplikasi pihak ketiga.
Menonaktifkan aplikasi bawaan akan membuat aplikasi tersebut tidak bisa digunakan, tidak muncul di layar utama atau laci aplikasi, dan tidak mengirim atau menerima data.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menghapus atau menonaktifkan aplikasi bawaan Android.
Jika Anda memiliki pertanyaan, saran, atau kritik, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca artikel ini sampai habis. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Spilltekno
Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News