Spilltekno – Dua tim andalan Merah Putih, RRQ Kazu dan EVOS Divine, siap tempur di panggung dunia Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025! Setelah berjuang habis-habisan di FFWS SEA 2025 Fall, kedua tim ini berhasil meraih tiket untuk bertarung dengan tim-tim terbaik sejagat.
Wakil Indonesia di FFWS Global Finals 2025
RRQ Kazu dan EVOS Divine, inilah tumpuan harapan jutaan penggemar Free Fire di Indonesia! Sepanjang musim ini, mereka sudah menunjukkan performa yang bikin bangga, dengan strategi jitu dan kekompakan tim yang solid. Lolosnya mereka ke FFWS Global Finals 2025 jelas bukti kerja keras dan dedikasi yang tak main-main.
“Bangga banget bisa mewakili Indonesia di ajang sekelas dunia. Kami janji akan berikan yang terbaik dan berusaha sekuat tenaga demi hasil yang membanggakan,” ungkap perwakilan RRQ Kazu, usai memastikan diri lolos ke Global Finals. EVOS Divine pun punya semangat yang sama. Mereka menegaskan sudah mempersiapkan diri matang-matang untuk menghadapi kerasnya persaingan di level global.
Persaingan di FFWS Global Finals 2025 nanti dijamin bakal sengit banget, karena semua tim juara dari berbagai penjuru dunia bakal hadir. Tapi, dengan dukungan penuh dari para penggemar, RRQ Kazu dan EVOS Divine diharapkan bisa tampil maksimal dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Performa di FFWS SEA 2025 Fall
Keberhasilan RRQ Kazu dan EVOS Divine melaju ke FFWS Global Finals 2025 tak lepas dari perjuangan mereka di FFWS SEA 2025 Fall. Turnamen regional ini adalah ajang kualifikasi super ketat, di mana kedua tim harus mati-matian bersaing dengan tim-tim kuat dari Asia Tenggara. Persaingan sengit ini juga mencerminkan betapa pesatnya perkembangan dunia Free Fire di Asia Tenggara. Setiap tim berlomba-lomba menunjukkan strategi terbaik dan kemampuan individu yang mumpuni.
Dominasi Team Falcons
Di FFWS SEA 2025 Fall, Team Falcons dari Thailand tampil menggila! Mereka sukses menyabet gelar juara di dua mode sekaligus: Clash Squad dan Battle Royale. Kemenangan ini membuktikan kalau Team Falcons punya strategi yang komprehensif dan jago beradaptasi dengan segala situasi di dalam game.
“Senang sekali bisa meraih gelar juara di FFWS SEA 2025 Fall. Kerja keras dan dedikasi tim kami akhirnya membuahkan hasil yang manis,” kata kapten Team Falcons dalam konferensi pers usai pertandingan. Kemenangan ini juga menjadikan Team Falcons sebagai salah satu tim yang wajib diwaspadai di FFWS Global Finals 2025. Mereka membawa pulang hadiah uang tunai sebesar 300.000 Dolar AS (sekitar Rp 4,9 miliar) dari mode Battle Royale dan 150.000 Dolar AS (sekitar Rp 2,4 miliar) dari mode Clash Squad. Wow!
Perjuangan EVOS Divine di Clash Squad
EVOS Divine juga tampil menjanjikan di mode Clash Squad. Mereka berhasil melaju hingga babak semifinal lower bracket, sebelum akhirnya bertemu Twisted Minds dari Thailand. Pertandingan berlangsung ketat, tapi sayang, EVOS Divine harus mengakui keunggulan Twisted Minds dengan skor 2-0. Meski gagal jadi juara di mode Clash Squad, penampilan EVOS Divine tetap layak dapat apresiasi. Mereka menunjukkan skill individu yang oke punya dan kerjasama tim yang solid. Kekalahan ini jadi pelajaran berharga bagi EVOS Divine untuk terus berbenah dan meningkatkan performa di masa depan. “Kami akui kekalahan dari Twisted Minds. Kami akan terus berlatih dan belajar dari kesalahan ini,” ujar salah satu pemain EVOS Divine usai pertandingan.
RRQ Kazu Nyaris Juara Battle Royale
Di mode Battle Royale, RRQ Kazu tampil sangat impresif. Mereka bahkan jadi satu-satunya tim yang berhasil mengaktifkan Champion Rush dengan mengumpulkan 81 poin di ronde kelima. Tinggal dapat satu Booyah saja di ronde berikutnya, RRQ Kazu punya peluang besar untuk jadi juara. Sayang, harapan itu pupus setelah RRQ Kazu gagal meraih Booyah hingga ronde kedelapan. Mereka pun harus puas finis di peringkat keempat dengan 95 poin.
Meski gagal meraih gelar juara, penampilan RRQ Kazu tetap patut diacungi jempol. Mereka menunjukkan strategi yang cerdas dan kemampuan beradaptasi yang baik terhadap perubahan zona dan rotasi lawan. Kegagalan ini jadi motivasi bagi RRQ Kazu untuk terus meningkatkan performa dan meraih hasil yang lebih baik di FFWS Global Finals 2025. Tim Indonesia lainnya, EVOS Divine finis di posisi kelima (84 poin), Bigetron by Vitality di posisi ke-10 (52 poin), dan ONIC di posisi ke-11 (51 poin). Persaingan ketat di mode Battle Royale ini menunjukkan betapa kompetitifnya scene Free Fire di Asia Tenggara, di mana setiap tim punya potensi untuk jadi juara.
Menjelang FFWS Global Finals 2025, kedua tim perwakilan Indonesia terus melakukan persiapan intensif. Mereka fokus meningkatkan strategi, komunikasi tim, dan skill individu. Dukungan dari para penggemar dan seluruh masyarakat Indonesia akan jadi suntikan semangat tambahan bagi RRQ Kazu dan EVOS Divine untuk memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama bangsa di panggung dunia. Jadwal dan lokasi FFWS Global Finals 2025 akan segera diumumkan oleh Garena. Para penggemar Free Fire di seluruh dunia pasti sudah nggak sabar ingin menyaksikan persaingan sengit antara tim-tim terbaik dari berbagai region!
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran WhatsApp Channel