Spilltekno – Aplikasi BYOND by BSI mengalami gangguan dan memicu curhatan kocak sekaligus bikin ngenes dari para penggunanya di media sosial. Keluhan demi keluhan membanjiri lini masa, terutama karena gangguan terjadi di hari kerja saat banyak yang membutuhkan transaksi digital. Internet mendadak riuh dengan keluh kesah pengguna yang frustasi tidak bisa mengakses layanan perbankan digital andalan mereka. Apakah ini akhir dari kemudahan transaksi atau hanya sekadar gangguan teknis sementara? Mari kita bedah lebih dalam!
BYOND BSI Error: Pengguna Mengeluh Tak Bisa Akses
Sejak Minggu (1/6/2025) hingga Senin (2/6/2025), para pengguna BYOND by BSI dibuat gigit jari. Aplikasi yang seharusnya menjadi jembatan transaksi digital, justru menampilkan pesan error yang bikin dahi berkerut. Antrean panjang di ATM seolah menjadi pemandangan yang kembali menghantui, menggantikan kemudahan yang dijanjikan era digital.
Ketika dicoba oleh tim detikINET, aplikasi BYOND menampilkan pesan menyebalkan: “Sedang terjadi kendala saat ini. Kamu belum dapat mengakses menu ini. Silakan kamu coba beberapa saat lagi ya!” Sebuah janji manis yang sayangnya, belum tentu terwujud dalam waktu dekat. Bayangkan betapa frustasinya ketika dihadapkan pada pesan seperti ini, apalagi saat sedang dikejar tenggat waktu pembayaran atau kebutuhan mendesak lainnya.
Aplikasi BYOND Tak Bisa Login, BSI Mobile Juga Bermasalah
Masalah tak berhenti di BYOND. Aplikasi BSI Mobile, yang seharusnya menjadi alternatif penyelamat, ternyata ikut-ikutan bermasalah. Meskipun pengguna berhasil login, ketika mencoba mengakses berbagai menu layanan, layar justru menampilkan pesan “Permintaan tidak dapat diproses.” Double trouble! Seolah sudah jatuh tertimpa tangga, pengguna BSI dihadapkan pada dua aplikasi yang sama-sama tidak bisa diandalkan. Ini jelas menjadi pukulan telak bagi kepercayaan pengguna terhadap layanan perbankan digital BSI. Apa gunanya memiliki aplikasi perbankan jika tidak bisa digunakan saat dibutuhkan?
Curhatan Kocak dan Ngenes Pengguna di Media Sosial
Media sosial, khususnya platform X (dulu Twitter), menjadi wadah curahan hati para pengguna BYOND BSI yang merana. Keluhan, sumpah serapah, hingga meme kocak membanjiri lini masa. Dari yang mengeluh tidak bisa membayar makan siang hingga yang panik karena urusan bisnis terhambat, semuanya tumpah ruah di dunia maya. Situasi yang seharusnya serius, justru memunculkan momen-momen lucu sekaligus miris. Betapa tidak, di era serba digital ini, ketergantungan pada aplikasi perbankan sudah sangat tinggi. Ketika aplikasi bermasalah, dampaknya bisa sangat signifikan.
Keluhan Pengguna: “BSI Plis Lah Kualitas Kalian Tu Jelek Bgt!”
Salah satu keluhan pedas datang dari akun @bernad* yang menulis, “Byond error lagi??!? Bsi plis lah kualitas kalian tu jelek bgt. Mau bayar makan gabisaaaaaaa cape bgt.” Sebuah ungkapan kekecewaan yang jujur dan apa adanya. Kata-kata “cape bgt” menggambarkan betapa lelahnya pengguna menghadapi masalah yang berulang. Keluhan ini mewakili perasaan banyak orang yang mengharapkan layanan perbankan digital yang stabil dan handal.
Akun @khongs* juga mengungkapkan kekesalannya, “BYOND BSI nih, astagfirullah yaa Allah 😭💔 kenapa eror muluu aplikasinya disaat saat genting darurat begini, mana hari kerja pagi² pulaa.” Emoji menangis dan patah hati semakin memperjelas betapa frustrasinya pengguna. Gangguan yang terjadi di hari kerja dan saat-saat genting, tentu saja sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Pertanyaan “kenapa eror muluu aplikasinya” juga menunjukkan bahwa ini bukan kali pertama BYOND BSI mengalami masalah.
Curhatan-curhatan ini bukan hanya sekadar keluhan iseng. Ini adalah representasi dari kekecewaan mendalam para pengguna yang berharap lebih dari layanan perbankan digital. Mereka membayar biaya administrasi setiap bulan, sehingga wajar jika mereka mengharapkan layanan yang prima dan tanpa gangguan.
Respon BSI: Ada Peningkatan Kualitas Layanan
Di tengah badai keluhan dan kemarahan pengguna, BSI akhirnya memberikan respon. Melalui akun Twitter @bankbsi_id, mereka membalas beberapa keluhan dengan pernyataan bahwa sedang dilakukan peningkatan kualitas layanan.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Kami informasikan jika beberapa waktu yang lalu aplikasi BYOND by BSI sedang dilakukan peningkatan kualitas layanan. Namun untuk saat ini layanan kami sudah berangsur pulih dan kakak dapat menggunakan BYOND by BSI,” demikian salah satu jawaban dari @bankbsi_id.
Respon ini tentu saja disambut dengan beragam reaksi. Ada yang merasa lega karena akhirnya ada penjelasan, namun tak sedikit pula yang skeptis dan meragukan janji pemulihan layanan. Pertanyaan besar yang muncul adalah: apakah “peningkatan kualitas layanan” ini benar-benar akan menyelesaikan masalah, atau hanya menjadi alasan klise untuk menutupi ketidakbecusan?
Hanya waktu yang bisa menjawab. Pengguna tentu berharap BSI benar-benar serius dalam meningkatkan kualitas layanan dan mencegah kejadian serupa terulang kembali. Kepercayaan yang sudah terkikis akibat gangguan ini, harus dibangun kembali dengan tindakan nyata. Jika tidak, bukan tidak mungkin para pengguna akan beralih ke layanan perbankan digital lain yang lebih handal dan stabil. Ini menjadi pelajaran berharga bagi BSI untuk terus berbenah dan memberikan layanan terbaik bagi para nasabahnya. Spilltekno
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran Whatsapp Channel