Spilltekno – Kabar baik buat yang peduli kesehatan! Apple Watch Series 11 dan iPhone 17 konon bakal punya fitur andalan baru: pendeteksi hipertensi. Fitur ini jadi bintang utama dari segala pembaruan yang disuguhkan Apple di perangkat terbarunya. Bayangkan, kita bisa memantau potensi masalah tekanan darah tinggi sejak dini!
Fitur yang Bikin Penasaran di Apple Watch Series 11
Apple Watch Series 11 bukan cuma soal tampilan dan performa yang lebih oke, tapi juga segudang fitur kesehatan inovatif. Ini dia beberapa yang paling menarik:
Deteksi Hipertensi, Fitur Unggulan yang Dinanti
Inilah jagoan utama Apple Watch Series 11. Jam tangan ini diklaim bisa mendeteksi potensi hipertensi kronis dengan menganalisis pola respons pembuluh darah selama sebulan penuh, pakai sensor detak jantung optik. Kata Apple, fitur ini dilatih dengan machine learning dari data lebih dari 100 ribu orang dan sudah divalidasi lewat studi klinis yang melibatkan 2.000 pengguna.
“Ini terobosan besar di dunia teknologi kesehatan preventif,” kata Dr. Anya Sharma, ahli kardiologi yang mengikuti perkembangan Apple Watch Series 11. “Kemampuan deteksi dini hipertensi bisa membantu jutaan orang mengambil tindakan pencegahan dan mengurangi risiko penyakit jantung.”
Fitur ini diharapkan bisa menemukan lebih dari sejuta kasus hipertensi yang belum terdeteksi di tahun pertama pemakaian. Tapi ingat, Apple menekankan fitur ini akan dirilis bertahap di 150 negara lebih, menunggu izin dari regulator setempat.
Skor Tidur: Biar Istirahat Makin Berkualitas
Selain deteksi hipertensi, Apple Watch Series 11 juga mengenalkan sistem skor tidur baru. Fungsinya? Mengukur kualitas istirahat kita. Sistem ini menilai berbagai faktor, mulai dari lama tidur, tahapan tidur (ringan, dalam, REM), sampai konsistensi jam tidur.
Skor tidur ini bisa langsung dilihat di jam, di widget Smart Stack, dan di aplikasi Health iPhone. Jadi, kita bisa memantau tren tidur jangka panjang dan mencari tahu apa saja yang bikin tidur jadi kurang nyenyak.
Algoritma skor tidur ini dikembangkan Apple berdasarkan rekomendasi dari asosiasi medis terkemuka. Mereka menganalisis data tidur lebih dari 5 juta malam untuk menghasilkan sistem yang akurat dan komprehensif. Keren!
Konektivitas 5G dan Baterai Ngebut
Apple Watch Series 11 juga dapat peningkatan di konektivitas dan daya tahan baterai. Sekarang sudah mendukung jaringan 5G, jadi kita bisa tetap terhubung dengan kecepatan tinggi meski lagi jauh dari Wi-Fi. Apple mengklaim sistem antena sudah didesain ulang biar sinyalnya makin kuat, terutama di area yang jangkauannya kurang bagus.
Soal baterai, Apple Watch Series 11 menawarkan pengisian daya cepat. Cukup 15 menit ngecas, katanya bisa tahan sampai 8 jam. Secara keseluruhan, baterai jam ini bisa bertahan sampai 24 jam dalam pemakaian normal dan 38 jam dalam Mode Daya Rendah.
Spesifikasi dan Desain: Makin Ciamik?
Apple Watch Series 11 hadir dengan sejumlah pembaruan di spesifikasi dan desain, tujuannya biar pengalaman pengguna makin maksimal.
Material dan Layar: Lebih Tahan Banting
Versi aluminium Apple Watch Series 11 pakai kaca Ion-X yang sudah diperbarui, diklaim dua kali lebih tahan gores dari generasi sebelumnya. Sementara varian titanium tetap pakai layar kristal safir yang lebih kuat.
Kedua model punya layar Always-On Retina LTPO OLED yang bisa mencapai kecerahan puncak hingga 2.000 nits. Hasilnya? Layar tetap jelas meski di bawah sinar matahari langsung. Desain keseluruhan Apple Watch Series 11 juga dikabarkan lebih ramping dari pendahulunya, jadi kelihatan lebih modern dan elegan.
Performa dan Sistem Operasi: Lebih Ngebut dan Responsif
Di balik layarnya, Apple Watch Series 11 ditenagai oleh S10 SiP (System in Package) terbaru dengan prosesor dual-core 64-bit dan Neural Engine 4-core. Peningkatan ini menjanjikan performa yang lebih cepat dan responsif saat menjalankan aplikasi dan fitur-fitur canggih.
Jam ini menjalankan watchOS 26, versi terbaru dari sistem operasi Apple Watch. watchOS 26 menghadirkan antarmuka yang didesain ulang dengan efek Liquid Glass, tampilan jam baru, dan aplikasi yang diperbarui. Sistem operasi ini juga punya fitur-fitur baru seperti Live Translation di Messages, gerakan pergelangan tangan untuk navigasi, Workout Buddy dengan pelatihan berbasis suara, dan Precision Finding untuk iPhone.
Harga dan Ketersediaan: Kapan Sampai Indonesia?
Apple Watch Series 11 tersedia dalam ukuran 42mm dan 46mm. Harga untuk model GPS mulai dari 399 Dolar AS (sekitar Rp 6,5 juta), sedangkan versi GPS + Seluler dibanderol dengan harga 499 Dolar AS (sekitar Rp 8,1 juta).
Sayangnya, belum ada informasi resmi soal tanggal rilis pasti Apple Watch Series 11 di Indonesia. Tapi, biasanya sih, perangkat ini akan tersedia beberapa minggu setelah peluncuran global. Kita tunggu saja!
Para analis teknologi memprediksi fitur deteksi hipertensi akan jadi daya tarik utama bagi konsumen yang semakin peduli dengan kesehatan. “Fitur ini bisa jadi game-changer di pasar smartwatch,” kata David Chen, seorang analis pasar teknologi di Tech Insights. “Kalau Apple berhasil membuktikan akurasi dan keandalan fitur ini, mereka bisa memimpin pasar dalam kategori teknologi kesehatan.”
Dengan kombinasi fitur kesehatan inovatif, performa yang ditingkatkan, dan desain yang elegan, Apple Watch Series 11 berpotensi jadi salah satu smartwatch terlaris tahun depan. Apalagi iPhone 17 juga dikabarkan akan punya fitur serupa. Ini bukti komitmen Apple dalam menghadirkan teknologi yang bermanfaat bagi kesehatan penggunanya.
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran WhatsApp Channel