Alat seperti Research Rabbit dan Iris AI dapat menyarankan topik yang relevan berdasarkan preferensi Anda.
2. Penyusunan Kerangka Penelitian
Setelah menentukan topik, AI dapat membantu Anda menyusun kerangka penelitian. Alat seperti Scrivener atau Grammarly tidak hanya membantu dalam menyusun struktur yang logis tetapi juga memastikan bahwa setiap bagian dari skripsi Anda saling berkaitan dengan baik.
3. Pengumpulan dan Analisis Data
AI menawarkan alat yang dapat mempermudah pengumpulan data, seperti Google Scholar untuk pencarian literatur atau SPSS untuk analisis statistik. AI juga dapat membantu dalam menganalisis hasil survei atau eksperimen dengan lebih cepat dan akurat.
4. Penulisan Otomatisasi dan Pengeditan
Dalam tahap penulisan, AI dapat membantu Anda menulis konten secara otomatis berdasarkan data yang Anda masukkan.
Alat seperti Wordtune atau Quillbot dapat menyarankan kalimat atau paragraf yang relevan dan sesuai dengan konteks. Selain itu, alat ini juga dapat membantu dalam mengedit naskah Anda agar sesuai dengan standar akademik.
5. Referensi dan Pengutipan Otomatis
Menyusun daftar pustaka adalah salah satu tugas yang memakan waktu. AI seperti Zotero atau Mendeley dapat membantu Anda mengelola referensi dan mengotomatisasi pengutipan sesuai dengan format yang diinginkan (APA, MLA, Chicago, dll).
Keahlian dan Otoritas dalam Penggunaan AI untuk Skripsi
Menggunakan AI dalam penulisan skripsi membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang alat dan teknologi yang tersedia. Sebagai penulis dan akademisi, saya memiliki pengalaman luas dalam menggunakan berbagai alat AI untuk mendukung proses penelitian dan penulisan akademik.
Dengan pengetahuan ini, saya dapat memastikan bahwa penggunaan AI dalam skripsi Anda tidak hanya efektif tetapi juga sesuai dengan standar akademik yang tinggi.