AI Bukan Pengganti Animator Kata Sutradara Jumbo

ℹ️

HUAWEI Band 10 Smartband

HUAWEI Band 10 Smartband | Sleek Aluminum Alloy Case | Pro-Level Sleep Analysis | Emotional Wellbeing Assistant

Lihat Produk

Spilltekno – Spilltekno – Pernah nggak sih, kamu mikir kalau suatu saat nanti pekerjaan kita bakal digantiin sama robot atau kecerdasan buatan? Aku sih sering! Apalagi sekarang teknologi AI makin canggih aja. Tapi, ada kabar baik nih buat para animator!

ℹ️

Y08 Headphone Bluetooth

Y08 Headphone Bluetooth Headset Earphone Wireless Stereo Foldable Sport Gaming Macaron Bass Hitam

Lihat Produk

Kata seorang sutradara film animasi terkenal, AI itu nggak bakal bisa sepenuhnya menggantikan peran animator. Wah, lega banget dengernya!

Siapa sih sutradara jumbo yang bilang begitu? Nah, ini dia yang seru. Orangnya nggak mau disebutin namanya! Hahaha. Misterius banget ya?

Tapi, yang jelas, dia ini udah malang melintang di dunia animasi dan punya segudang pengalaman. Jadi, omongannya patut didengerin.

Alasannya kenapa AI nggak bisa gantiin animator itu sederhana tapi dalem banget. Animasi itu bukan cuma soal gambar gerak, tapi juga soal jiwa dan emosi.

AI mungkin bisa bikin gambar yang super realistis, tapi dia nggak punya perasaan. Dia nggak bisa nuangin emosi ke dalam karakter yang dia buat.

Beda sama animator. Mereka bisa mikirin gimana karakter itu ngerasa, apa yang dia pikirin, dan gimana dia bereaksi terhadap sesuatu.

Makanya, animasi yang dibuat sama animator itu terasa lebih hidup dan lebih relatable. Kamu jadi lebih terhubung sama karakternya.

Bayangin aja, kamu nonton film animasi sedih, terus kamu ikut nangis. Itu karena animatornya berhasil nyampein emosi karakter itu ke kamu.

Nah, AI belum bisa kayak gitu. Dia cuma bisa ngikutin algoritma dan aturan yang udah diprogram. Nggak ada sentuhan manusiawinya.

Tapi, bukan berarti AI nggak berguna sama sekali ya. Sutradara ini juga bilang kalau AI bisa jadi alat bantu yang sangat berguna buat animator.

Misalnya, AI bisa dipake buat bikin background yang kompleks atau buat nge-generate gerakan-gerakan yang rumit.

Jadi, animator bisa fokus ke hal-hal yang lebih kreatif, kayak mengembangkan karakter dan nyampein emosi.

Intinya, AI itu bukan musuh, tapi partner. Dia bisa membantu animator jadi lebih produktif dan lebih kreatif.

Dulu, waktu komputer pertama kali muncul, banyak yang takut kalau pekerjaan desainer grafis bakal hilang. Tapi, kenyataannya nggak gitu kan?

Komputer justru jadi alat yang sangat penting buat desainer grafis. Mereka jadi bisa bikin desain yang lebih keren dan lebih kompleks.

Hal yang sama juga bakal terjadi sama animator. AI bakal jadi alat yang bantu mereka berkarya lebih baik lagi. Aku yakin itu!

Jadi, buat kamu yang pengen jadi animator, jangan takut sama AI ya. Teruslah belajar dan kembangin kemampuan kamu.

Asah terus kreativitas kamu dan jangan pernah berhenti berinovasi. Siapa tahu, nanti kamu bisa kolaborasi sama AI buat bikin animasi yang mendunia!

Oh iya, ngomong-ngomong soal animasi, aku jadi inget film animasi favoritku. Kamu punya film animasi favorit nggak?

Aku suka banget sama film-filmnya Studio Ghibli. Ceritanya selalu menyentuh hati dan animasinya indah banget. Miyazaki emang legenda!

Menurutku, film animasi itu bukan cuma buat anak-anak. Orang dewasa juga bisa menikmati film animasi. Bahkan, banyak film animasi yang punya pesan moral yang dalem banget.

Balik lagi soal AI, aku jadi penasaran nih, kira-kira AI bakal berkembang sejauh apa ya di masa depan? Apakah dia bakal bisa punya kesadaran sendiri?

Ah, tapi itu sih udah masuk ke ranah fiksi ilmiah. Yang jelas, sekarang ini AI masih jadi alat yang sangat berguna buat manusia. Dan semoga aja, dia akan terus jadi alat yang bermanfaat.

Semoga aja ya, AI nggak malah jadi bumerang buat kita. Kita harus bijak dalam menggunakan teknologi ini. Jangan sampai kita malah jadi dikontrol sama teknologi.

Oke deh, segitu dulu celotehanku soal AI dan animasi. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Spilltekno