Spilltekno – Universitas Bina Nusantara (BINUS) dan Sinar Mas Land telah sukses menyelenggarakan Forum Quad Helix demi menemukan ekosistem transfer teknologi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2024. Forum yang dihadiri oleh 250 partisipan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antara akademisi, industri, pemerintah, dan masyarakat untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) demi inovasi teknologi berkelanjutan.
Menurut CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land, Irawan Harahap, kolaborasi antara industri dan akademisi sangat penting untuk menjawab tantangan dan mendorong inovasi yang dapat dikomersialkan. Dari perspektif industri, kecepatan dan efisiensi implementasi sangat penting untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, terutama di sektor properti yang melibatkan banyak pemangku kepentingan.
Tantangan dan Harapan Sinar Mas Land
Dalam transformasi digitalnya, Sinar Mas Land menitikberatkan pada dua hal utama, yaitu investasi pada startup dan riset internal. Irawan Harahap memaparkan beberapa tantangan konkret yang dihadapi perusahaan, seperti mengintegrasikan aplikasi hunian dengan AI, mendeteksi titik dan panjang Fiber Cut pada proyek kabel optik, serta menciptakan bangunan pintar sebagai kembaran digital. Teknologi ini memungkinkan bangunan dilengkapi replika virtual akurat untuk meningkatkan efisiensi energi, pengelolaan fasilitas, dan kenyamanan penghuni.
Dalam forum ini, Sinar Mas Land menyampaikan permasalahan tersebut dalam bentuk “problem statement” kepada BINUS. Tim BINUS akan mengunjungi Sinar Mas Land untuk memastikan solusi yang diberikan sesuai. Solusi tersebut akan dituangkan dalam dokumen “solution proposal”.
Peran BINUS dalam Kolaborasi
Rektor BINUS, Dr. Nelly, S. Kom., M.M., menekankan bahwa Indonesia memerlukan kolaborasi lintas sektor untuk membangun ekosistem teknologi yang mampu mempercepat aplikasi hasil penelitian di industri.
“Peran AI semakin besar di berbagai sektor. BINUS berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat guna menciptakan solusi teknologi yang bermanfaat bagi bangsa,” tegasnya.
Kerja sama antara BINUS dan Sinar Mas Land merupakan langkah penting dalam membangun ekosistem transfer teknologi yang efektif. Kolaborasi quad helix ini diharapkan dapat mempercepat inovasi, mendorong komersialisasi teknologi, dan pada akhirnya berkontribusi pada terwujudnya Indonesia Emas 2024. Spilltekno
Cek Informasi Teknologi Lainnya di Google News