Spilltekno – Kamu mungkin pernah dengar soal pekerjaan yang mulai digantikan oleh kecerdasan buatan alias AI. Fenomena ini bukan cuma isu masa depan, tapi udah mulai terasa sekarang. Dari entri data sampai layanan pelanggan, beberapa profesi perlahan-lahan mulai berkurang peminatnya karena AI bisa melakukannya dengan lebih cepat, efisien, dan… tanpa lelah!
Nah, di artikel ini kita bakal bahas beberapa jenis pekerjaan yang paling rentan tergeser oleh teknologi AI. Apakah pekerjaanmu termasuk salah satunya? Yuk, simak sampai habis!
1. Entri Data
Entri data, atau memasukkan data ke komputer, itu kayak kerjaan yang monoton banget, kan? Nah, justru karena itu, AI jago banget di sini. AI bisa melakukan ini jauh lebih cepat dan akurat daripada manusia. Gak ada bosennya, gak ada salah ketik. Jadi, ya, siap-siap aja, profesi ini kayaknya bakal makin jarang dicari.
2. Telemarketing
Telemarketing… siapa sih yang suka di-telemarketing? Pasti banyak yang langsung matiin telepon, kan? Nah, AI bisa diprogram untuk melakukan panggilan secara massal, dengan skrip yang disesuaikan, dan tanpa perlu istirahat. Bahkan, beberapa sistem AI sudah bisa mengenali emosi pelanggan dari suara, jadi bisa menyesuaikan cara bicara. Serem, ya? Artinya, panggilan-panggilan mengganggu itu malah bisa jadi lebih efektif, tapi di sisi lain, nasib para telemarketer gimana, dong?
3. Analis Keuangan Junior
Kerjaan analis keuangan junior itu seringkali melibatkan pengumpulan dan analisis data keuangan yang cukup banyak. AI, dengan kemampuannya memproses data super cepat, bisa melakukan ini dengan jauh lebih efisien. AI bisa menemukan pola dan tren yang mungkin gak kelihatan oleh manusia. Tapi bukan berarti semua analis keuangan bakal nganggur, ya. Analis senior dengan kemampuan interpretasi dan pengambilan keputusan strategis masih sangat dibutuhkan kok.
4. Penulis Konten (Dasar)
Duh, agak deg-degan juga nih nulis ini, secara ya, saya juga nulis. Tapi emang bener sih, untuk nulis konten-konten dasar, kayak artikel berita pendek, deskripsi produk, atau bahkan postingan media sosial yang sederhana, AI udah mulai jago banget. Kita tinggal kasih keyword, AI langsung generate teks. Tapi tetep aja, konten yang bener-bener kreatif, original, dan punya “jiwa” kayaknya masih butuh campur tangan manusia. Semoga aja, ya!
5. Layanan Pelanggan (Level 1)
Pernah gak sih, nelpon layanan pelanggan, terus yang jawab robot? Nah, itu dia. Layanan pelanggan level 1, yang biasanya cuma menjawab pertanyaan-pertanyaan umum atau menyelesaikan masalah-masalah sederhana, itu udah banyak digantikan chatbot. Lebih cepat, lebih efisien, dan bisa 24/7. Tapi ya gitu, kadang jawabannya kurang memuaskan dan gak bisa diajak curhat. Hehe.
Jadi, gimana? Ada yang merasa pekerjaannya terancam? Gak usah panik dulu. Intinya, kita perlu terus belajar dan mengembangkan skill yang gak bisa digantikan AI. Misalnya, kemampuan berpikir kritis, kreativitas, empati, dan kemampuan beradaptasi. Karena AI itu canggih, tapi tetep aja, dia gak bisa sepenuhnya menggantikan manusia. Kita masih punya kelebihan yang gak dimiliki robot, kok. Semangat terus ya! Gimana menurut kalian? Share dong di kolom komentar! Spilltekno
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan Saluran Whatsapp Channel