Scroll untuk baca artikel
Sains

Jenis-Jenis Satelit Berdasarkan Ketinggian Orbitnya

41
×

Jenis-Jenis Satelit Berdasarkan Ketinggian Orbitnya

Sebarkan artikel ini
Jenis-Jenis Satelit Berdasarkan Ketinggian Orbitnya

Citra satelit SSO digunakan untuk mendeteksi perubahan jangka panjang, seperti penggundulan hutan, perubahan garis pantai, serta memantau dan mencegah bencana alam seperti kebakaran hutan dan banjir.

Orbit Transfer Geostasioner (GTO)

Orbit Transfer Geostasioner atau Geostationary Transfer Orbit (GTO) adalah orbit peralihan yang digunakan untuk memindahkan satelit dari orbit transisi ke GEO.

Satelit ditempatkan pada GTO oleh roket peluncur dan kemudian menggunakan mesin internal untuk mencapai orbit geostasioner akhir.

Proses Migrasi Satelit GTO

Proses ini memungkinkan peluncuran satelit ke GEO dengan sumber daya minimal, menjadikannya metode yang efisien dalam menempatkan satelit pada orbit yang diinginkan.

Jenis-jenis satelit berdasarkan orbitnya membentuk fondasi utama dalam evolusi teknologi satelit yang terus berkembang.

Dari Low Earth Orbit (LEO) yang responsif hingga Geostationary Orbit (GEO) yang menyediakan konektivitas terus-menerus, setiap jenis orbit memiliki perannya sendiri dalam mendukung berbagai aspek kehidupan modern.

Penulis

  • Maya Sari

    Halo, Saya Maya Sari, penulis profesional di spilltekno.com. Saya bersemangat menyajikan berita terbaru seputar game dan sains untuk Anda! Lihat semua pos

Baca Juga:  Aplikasi Pengganti WhatsApp yang Semakin Populer dan Aman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *