Kebijakan ini harus dirancang untuk melindungi hak-hak pekerja dan memastikan distribusi manfaat teknologi AI yang merata.
Tata Kelola Penggunaan AI
Tata kelola penggunaan AI yang memadai sangat penting untuk menghindari dampak negatif seperti diskriminasi terhadap tenaga kerja.
Penetapan regulasi yang jelas mengenai penggunaan AI di dunia kerja dapat membantu mengantisipasi potensi risiko dan memastikan teknologi digunakan dengan cara yang etis dan bertanggung jawab.
Dampak AI terhadap Kualitas Pekerjaan
Perubahan Intensitas dan Otonomi Kerja
Studi menunjukkan bahwa dampak terbesar AI kemungkinan besar adalah pada perubahan kualitas pekerjaan, terutama intensitas dan otonomi kerja.
Sistem AI seperti manajemen algoritma dapat meningkatkan efisiensi tetapi juga berpotensi menambah beban kerja dan mengurangi otonomi pekerja. Oleh karena itu, perlu ada langkah-langkah untuk mengelola dampak ini dengan bijak.
AI sebagai Pelengkap, Bukan Pengganti
Penelitian ILO (International Labour Organisation) menunjukkan bahwa teknologi AI, termasuk AI generatif seperti ChatGPT, lebih cenderung melengkapi daripada menggantikan pekerjaan manusia.